Sunday, January 26, 2014

First Date

Apa sih first date itu? kalo ga ngerti ya kencan pertamalah kata orang, momen ini adalah momen yang paling membuat kita was was, dari cara kita ngajaknya, janjiannya, tanggung jawabnya, bahkan pas ngobrolnya ._. hahaha. Tidak diragukan lagi first date merupakan hari spesial bagi yang menjalankan, bagi yang tidak ya sudah :)) pernah suatu hari, ini merupakan first date gue waktu SMA walaupun bukan jadi pacar, sebut saja nama perempuannya Ani, gue ngajak ani buat nonton bareng, karena gue adalah cowok cool yang padahal aslinya hot dan ini first date gue, gue bingung mau ngapain, kembali gue menjantankan diri gue, bahwa gue cowok dan sejalan dengan hukum alam cowok yang harus memulai, gue pun sms ani dengan simpel, 

"hari ini lo ada kegiatan ga? kalo ga ada mau keluar ga ?"

 tanpa sadar sms itu menunjukan deliverd report dan saat itu juga panik mulai  menghantui gitu, gue ga berani liat hp, gue lempar hp gue ke kasur, dan ada sms masuk dan nama kontak personnya ani, semakin keras gue megang hp, pingin gue remes hp-nya dan gue buka pesan nya, dia bales......

"maaf ani nya lagi keluar dan hp-nya ditinggal, ini adiknya"

harapan yang penuh was was pun pupus sudah first date gue gagal, gue mulai tenang dan bisa bernafas lega, tapi penderitaan itu tidak hanya berhenti disitu, ternyata malemnya ani sms....

"maaf tadi hp ketinggalan, ini siapa ya?"

goblok gue lupa nyantumin nama, gue bales, "Si jabrik dari kelas X.3 -__-(sebutan anak anak waktu jaman itu)". dia bales, "oh aldhi ya, mau keluar kemana?" disatu sisi gue seneng dia tau gue, dan di sisi yang lain penderitaan gue berlanjut, kenapa harus nanya keluar kemana, ini udah malem bego..........! gue bales, "besok kalo ada senggang mau keluar kemana gitu ga?" karena dia orang sibuk dan berbeda dengan gue yang selalu senggang di sekolah, dan ternyata bergetar hp gue, dia jawab................

"boleh........." 

Mampussss gue, rasanya gue mau banting hp dan nendang nendang ikan di kolam, tapi niat itu gue urungkan karena takut kena laknat tuhan yang membuat gue membisu di hadapan dia nanti, tanpa di pikir pikir dan di rasa-rasa, gue langsung nelpon untuk nentuin waktunya, dan sehabis itu terjadilah situasi kondisi hebat, antara insomnia dan saraf tegang karena harus mikirin harus apa gue besok, sesuai pehitungan uang yang telah gue siapkan buat ngajak dia nonton dan makan pun berguna. gue jemput dia, gue izin sama orang tuanya, kita jalan bareng, nonton bareng, makan bareng, bercanda bareng, saling menghina  gue pulangin dia dengan keadaan baik baik dan utuh ._. (iya utuh, kaki sepasang, tangan sepasang, satu kepala dan satu badan dengan posisi yang terpisah *eeeh....) ^,^

Setelah gue pulang barulah terasa, ada hari yang luar biasa bagi orang yang kehidupannya biasa biasa saja, kita jadi deket, sampai berbulan bulan lamanya ada kabar bahwa rani punya cowok, ahhhhhh assbruuyy.......... kabarnya karena gue terlalu lama menyatakan dan dia mungkin lelah haha :] yah apa boleh buat hubungan kita menjauh dan ah sudahlah, semoga ini jadi pembelajaran buat kalian aja deh ya ._. 

Baru-baru ini gue mau hubungin dia setelah beberapa tahun ga kontekan lagi, ternyata dia ganti nomer -_____-    *bedebah*

Friday, January 24, 2014

Serius Banget? Jalanin Aja Dulu

Masalah remaja saat ini adalah terlalu serius dalam menjalin hubungan dengan seseorang, mereka benar benar memikirkan masa depan mereka berdua dengan bahagianya, bagus memang tapi bukan hal harus di janjikan juga, karena terlalu percaya satu sama lain ituyang membuat mereka lupa bahwa mereka pernah gagal dalam menjalin hubungan, sehingga bila sudah gagal apa mereka bisa saling percaya lagi? tentu bisa tapi sangat sulit. dimana harapan yang hancur, ingin dibangun kembali oleh orang yang menghancurkan harapan tersebut, pasti kalo dipikir rasanya itu aaauuuuuuu....... ^_^

Lain dengan orang yang tidak pernah menjanjikan sesuatu, hanya berharap sesuatu yang baik saja, menjalani hubungannya dengan komitmen yang biasa, maka bila terjatuh, akan biasa biasa saja, mereka akan berpikir bahwa hal itu adalah hal yang wajar dalam hubungan, gagal dalam hubungan merupakan resiko yang harus diambil dalam pacaran, sering kali pihak yang tidak mau dirugikan dalam hubungan ini lupa akan resiko dan selalu memikirkan hal hal yang baik saja.

Terlalu serius dalam hubungan juga ga enak jadi terlalu kaku dan ga transparan, anak SMA jaman ini benar benar ga mau kalah sama orang dewasa, pernah gue dan temen gue menghadiri pesta pernikahan, temen gue ini bawa pacar, terus pacarnya ngomong dengan nada imut yang memengangkan kuping gue.

"yang, nanti pesta kita ada band akustiknya ya.. " temen gue bilang, "iya iya, mau berapa band yang di tampilin?" pacarnya bilang, "6 aja, sesuai tanggal jadian kita :3" jengkel mendengarnya ternyata 2 bulan kemudian mereka putus dan musuhan... luar biasa, seperti ada electric shock bila mereka berpapasan *ihh ngeriii ^_^*. Ada lagi cerita tentang temen sekelas gue dulu, temen gue yang ini selalu cerita tentang doinya ke gue dimulai dari membicarakan hal keluarga sakinah hingga hidup susah bersama, dan ketika putus ternyata doinya itu menyudutkan dia (temen gue) dengan cara melemparkan pertanyaan kepada guru mengenai hal hal yang telah temen gue lakukan. uuhhhh woww :O

Kalo udah begini emang apa enaknya? memastikan hal yang belum tentu kebenarannya, maka ada baiknya "jalanin aja dulu ga usah serius serius...... nanti sakit hati lagi" merupakan kutipan dari temen les gue yang sekarang ga tau dimana ._.  Sebenernya ini juga udah kejadian sama gue,,,, wkwkwkwk maka dari itu dengan adanya teman kreatif seperti itu, membuat sudut pandang gue berubah menjadi lebih luas. ._.

Hukum Kesepadanan

Hari ini gue mau ngepost agak benerlah, ini mengenai hukum kesepadanan, kalian hidup di dunia ini membutuhkan hukum ini, bahkan semua hal yang tidak seimbang akan diseimbangkan oleh hukum mutlak ini, contohnya dimana ada ruang hampa di dalam bumi (sinkhole), maka bagian tanah diatas akan menyeimbangkannya dengan runtuhnya tanah yang diatas, mungkin kalo untuk contoh kalian yang sebagai anak muda adalah kalian adalah cowok atau cewek populer, tapi kok pacarnya biasa aja, padahal kalian juga mau pacar popoular, jangan salahkan nasib, kalian sendirilah yang mengatur hukum itu, karrena usaha kalian mendapatkannya sangat lah kecil, dan mengapa orang biasa bisa dapat pacar yang lebih, itu juga karena usahanya yang bernilai, sesuai hukum yang telah gue akui kebenarannya, "apabila usaha orang itu apa adanya, maka ia akan mendapatkan hal yang seadanya".

Memang itulah yang dimaksud dengan kesepadanan, kurang bisa diterima tapi itu adil, jika kalian merupakan kaum yang tidak menerima ini atau kurang menerima hal ini, maka kalian adalah kaum yang tersudutkan, mengapa bisa dikatakan begitu, karena mereka yang tidak bisa menerima adalah orang yang selalu memposisikan dirinya berada di tengah, lain hal dengan orang yang di sudut, bagiamana pun perubahannya yang di sudut, tidak akan pernah tersudutkan, karena yang namanya tersudutkan itu ialah perubahan posisi awal yang awalnya ditengah dan di akhiri ke pojokan, maka wajar kalian tersudutkan dengan situasi yang tidak bisa kalian seimbangkan tesebut.

Jika hukum ini kalian pikirkan maka hanya akan mendapatkan hasil hitam dan putih, lantas? bagaimana dengan zona diantara mereka? abu-abu? di situlah kalian akan melihat beberapa sudut pandang yang bernilai, jika kalian ditempatkan dihitam padahal kalian merupakan orang yang layak berada di putih, tanyakanlah pada si abu-abu,  ada apa?  faktor yang tidak mendukung? bisa saja kan, oke kita jabarkan lagi. Jika kalian ingin wanita cantik maka perlu uang dan waktu, faktor yang mendukung ini adalah gagah rupawan, namun faktor ini tidaklah penting, kenapa? coba bayangkan jika rupa anda sangat buruk, apa akan selamanya anda menarik perhatian wanita dengan rupa anda? tidak! pasti ada cara lain, yaitu uang yang berbanding lurus dengan waktu = Wanita Cantik.

dengan kata lain uang dan waktu adalah hal yang sepadan dengan gagah rupawan, kenapa bisa? jelas sekali disini adalah Uang, dimana ada hukum yang berbunyi, "apabila uang meninggi, maka adalah hal yang wajar hal disekitarnya merendah". Para politisi pun juga akan menjadi rendahan ketika uang ditinggikan, tapi ada satu hal yang akan menyeimbangkan tingginya uang, yaitu IMAN, apa itu iman? iman merupakan hal yang dibenarkan dengan hati diucapkan dengan lisan dan dilakukan dengan anggota badan untuk hal yang baik, ketika sudah dibenarkan dengan hati bahwa uang itu tidaklah tinggi maka uang itu akan sangat rendah.

Inilah salah satu dampak dari kurangnya akan ilmu kesepadanan di negara kita ini, pahami dan rasakan keseimbangannya wkwk ._., semoga dengan gue memposting hal yang gue liat ini,bisa bermanfaat bagi kalian, dan ini bukan posting yang gue bajak ya, ini original.
 komen dong, ayo komeeeennnn :]

Sahabat, Pacar dari Langit

Judul kali ini emang sangat menyimpang, apa hubungannya kedua kaum itu dan langit, dan ini juga bukan cerita rakyat dimana ada sahabat dan kekasih yang jatuh dari langit. kenapa gue pake langit, karena dari sudut pandang inilah kaum itu akan terlihat sangat berbeda, dimana persahabatan dan kaum penikmat asmara mungkin ada yang nyempil disini yaitu jomblo, oke kita bahas satu per satu :]

Pacaran, ya siapa yang ga tau pacaran itu apa, mayoritas anak usia 6 tahun sampai Dewasa sudah mengerti apa itu, yaitu suatu hubungan yang menurut gue adalah sebagai suatu cara agar perempuan yang kita taksir tidak berpaling, walaupun ada saja oknum oknum yang bermain dibelakang ikatan tersebut :] dari sudut pandang yang kita buat adalah langit, biasanya mereka yang LDR gitu akan masalah banget sama yang namanya jarak, seperti lakinya di kalimantan perempuannya di jawa, dan mungkin selingkuhannya di sumatera :] itulah yang mereka khawatirkan dimana, "Ada jarak, ada kesempatan, dan ada orang ke tiga" padahal mereka satu langit, namun seribu kecurigaan. sehingga munculah hukum kekekalan LDR, "apabila ada muatan [+] dan [-] yang terpisah, makan akan bekerja pada masing masing muatan gaya tarik ke muatan yang lain" itu lah pengibaratannya yang terjabarkan dari Hk. Coloumb :]

Berbeda dengan Persahabatan dimana walaupun mereka berada di tempat yang terpisah jauh, mereka akan selalu sadar, bahwa:

1. kita ada di satu langit yang sama.
2. kita di dalam perjuangan yang sama.
3. kita meneteskan keringat yang sama.
4. dengan tekad yang sama.
5. dan, mungkin merebutkan wanita yang sama..... *ehh jangan dooooong ._.

Setelah kalian yang membaca ini apa yang akan kalian lakukan? memperbaiki hubungan kalian dengan sang pacar? menelpon sahabat kamu yang ada di luar sana? atau putusin pacar? ._.

Itu semua akan kembali kepada anda, setidaknya pikiran anda akan lebih terbuka dari sudut pandang yang jauh lebih luas dan jauh lebih tinggi, antara memperlakukan seorang Sahabat dan Kekasih.